RILIS ARTIKEL TERBARU :

Cara Fastboot Android, Fastboot Android, Apa itu Fastboot, Pengertian Fastboot, Fastboot Android itu apa, Cara menggunakan Fastboot Android, Perintah yang ada di Fastboot Android, Kumpulan Command Lines Fastboot Android, Kumpulan perintah Fastboot Android, Cara Flash Fastboot Android, Syarat Fastboot Android, Bahan Fastboot Android, Fastboot Driver, Gambaran Fastboot Android, Cara kerja Fastboot Android, Cara pakai Fastboot Android, Cara menggunakan Metode Fastboot Android, Install ulang dengan Fastboot Android, alat Fastboot Android

OS Android memang menjadi salah satu OS paling banyak di gunakan dan di sukai banyak masyarakat dunia saat ini, hal ini terjadi karena OS Android memang bisa memenuhi semua kebutuhan akan Hiburan, Office, Productivity hingga Connectivity.

Selain itu OS Android selalu di perbaharui versinya setiap tahunnya, agar tidak menjadi monoton dan selalu di kembangkan dari aspek Inovasi dan juga Performancenya, selain itu hal menarik dari OS Android ini adalah Implementasi Custom yang di lakukan oleh para Smartphone Makers / Produsen Smartphone Android yang membuat OS tersebut tidak pernah terlihat membosankan.

Selain itu paera pengguna OS Android tersebut juga di berikan kebebasan yang sama seperti para OEM, karena paera user pun bisa dengan mudah melakukan penyesuaian terhadap System OS Android tersebut, seperti dengan melakukan Custom ROM, Mod fitur dan lain sebagainya.

Hal tersebut terjadi karena esensi dari OS Android itu sendiri yang merupakan sebuah OS berbentuk Open Source yang artinya siapa saja bisa terlibat dalam masalah pengembangan dan modding, maka sekarang ini ada banyak sekali Mod yang sangat bermanfaat yang bisa kita gunakan dalam menunjang pemakain Smartphone Androi dari berbagai merek tersebut.

Perlu kalian ketahui, dimana-mana Smartphone Android itu sama saja, yaitu sama-sama menggunakan OS Android, yang menjadi pembedannya hanya 2 hal saja, yaitu versi OS Android itu sendiri dan Implementasi Custom dari OEM.

Maka dengan demikian hal inilah yang membuat Smartphone antar Brand itu bisa berbeda dan tidak sama, berterima kasihlah karena OS Android itu merupakan sebuah OS yang Open Source, karena hal tersebut menjadi mungkin karena memang OS Android itu memiliki Fleksibilitas yang tinggi.

Mengesampingkan dari Custom Implementation dari OEM, pada faktanya OS Android itu secara murni di bekali dengan beberapa kemampuan dasar untuk beragam tindakan seperti Development, Repairing dan tentu saja Debugging.

Sebut saja OS Android itu memiliki fungsi ADB dan Fastboot yang mau pada versi OS Android berapapun dan mau itu datang dari Brand manapun dari seluruh dunia, Smartphone Android yang menggunakan OS Android pasti memiliki hal kedua buah fitur tersebut, yaitu adalah ADB dan Fastboot seperti yang sudah kami sebutkan sebelumnya.

Pada pembahasan kali ini, kita hanya akan menitik beratkan pokok masalahnya pada Mode Fastboot Android saja, maka pada artikel kali ini akan ada beberapa Section yang membahas tuntas terkait Fastboot di Android tersebut, berikut adalah gambarannya :

  1. Apa itu Fastboot Android
  2. Fungsi Fastboot Android
  3. Syarat Menggunakan Fastboot Android
  4. Alat untuk mengerjakan Fastboot Android
  5. Cara masuk ke Mode Fastboot (Bootloader) Android
  6. Cara menggunakan Fastboot Android
  7. Beberapa perintah penting pada Fastboot Android

Dari gambaran Sections diatas, maka jelas saja artikel ini mungkin akan cukup panjang pembahasannya, karena kami ingin mengupas tuntas terkait masalah Fastboot Android tersebut, hingga ke akarnya.

Maka disini akan kami jelaskan secara runtut dari pengertian, persyaratan, implementasi dan cara kerja dari Fastboot Android tersebut.

Kami tekankan sekali lagi, bacaan ini sangat penting untuk kalian ketahui, karena masalah Fastboot ini adalah masalah dasar yang harus di ketahui semua pengguna Smartphone Android, karena akan ada manfaat yang sangat besar jika kalian paham terkait masalah Fastboot Android tersebut.


Fastboot Android


Secara umum Fastboot itu berkaitan dengan istilah Fungsi dan Mode, maka bisa kita terjemahkan bahwa Fastboot Android adalah sebuah Mode khusus yang memang di tujukan untuk tindakan khusus, dalam kasus ini sangat erat kaitannya dengan masalah Repairing.

Selain itu Fastboot sendiri adalah sebuah Mode Ekslusif yang pasti ada di setiap Smartphone Android dan hanya bisa di akses dengan cara yang khusus pula, Mode Fastboot itu seperti tersembunyi, karena memang tidak disediakan untuk pengguna awam.

Artinya, Fastboot Android itu memang merupakan sesuatu yang sudah menjadi bagian penting dari OS Android itu sendiri dan hanya bisa di kerjakan dengan bantuan pihak ke-3 yang dalam kasus ini adalah sebuah Perangkat Komputer sebagai media eksekusi terhadap perintah yang kalian buat.


Fungsi Fastboot Android


Melanjutkan dari pembahasan diatas, Fastboot Android itu memang berkaitan erat dengan masalah Repairing seperti yang sudah kami singgung diatas, maka untuk lebih jelasnya Fastboot di Android itu memiliki fungsi sebagai sebuah Media yang langsung bersinggungan dengan System utama OS Android.

Artinya dengan Fastboot tersebut, maka kalian bisa mengubah System Default menjadi System Custom, langkah yang di lakukan adalah dengan cara melakukan Replace / Push suatu File spesifik ke System OS Android dengan Metode Flashing.

Sehingga Fastboot Android sendiri memiliki fungsi utama sebagai alat untuk melakukan Flash / Flashing, seperti sebagai berikut :

  1. Flash System Image
  2. Flash Kernel (Boot)
  3. Flash Recovery / Custom Recovery
  4. Mengubah Settingan Bootloader (Unlock / Relock)
  5. Flash Firmware seutuhnya (Upgared / Downgrade)
  6. Sebagai Media yang bisa di manfaatkan untuk mengetahui Informasi tertentu, terkait hardware dan software yang di gunakan.

Dengan, beberapa fungsi Fastboot yang sudah kami sebut diatas, tentu saja Fastboot di OS Android ini memiliki fungsi yang tidak terbantahkan pentingnya.

Karena jika kalian bisa menggunakan fungsi Fastboot tersebut, maka kalian bisa dengan mudah melakukan tindakan Repairing (Flashing) ataupun Maintenance secara Individual dan tentu saja kalian tidak akan keluar biaya sama sekali.


Persyaratan dalam penggunaan Fastboot Android


Karena Fastboot di OS Android itu tersembunyi dan tidak bisa di gunakan begitu saja, maka sudah jelas untuk bisa menggunakan Fastboot Android tersebut membutuhkan hal khusus lainnya, tetapi hal pertama yang harus kalian lakukan adalah kalian harus paham betul apa itu Fastboot dan apa yang bisa di lakukan oleh Fastboot Android tersebut.

Karena jika kalian sudah bisa menangkap gambaran terkait apa sih itu Fastboot Android, harusnya kalian sudah bisa membayangkan apa yang akan kalian lakukan, maka hal ini yang paling dasar dan terpenting yang harus kalian ketahui, karena kalian harus tahu terkait pada aspek pengetahuannya dulu.

Untuk persyaratan lanjutannya, silahkan ikuti pada Sections di bawah ini, karena 2 Sections di bawah ini adalah kunci utama agar kalian bisa menggunakan fitur Fastboot di OS Android tersebut.


Alat dan bahan untuk Fastboot Android


Melanjutkan dari persyaratan diatas, tentu saja jika ingin melakukan Fastboot di Smartphone Android itu, kalian harus siap dari segi pengetahuan, alat serta bahan yang di perlukan, maka kita akan langsung saja berbicara ke hal tersebut.

Pertama, alat yang di butuhkan ialah Kabel USB dan juga sebuah Perangkat Komputer (dalam kasus ini menggunakan perangkat OS Windows).

Seperti yang sudah kami singgung diatas, Fastboot di Android itu membutuhkan sebuah PC Windows sebagai Media kerjanya, maka sudah jelas disini kita akan menggunakan sebuah Software khusus yang ada di OS Windows yaitu adalah Command Prompt (CMD) / Windows PowerShell.

Melakukan Fastboot ini secara basicnya hanya bisa di lakukan dengan cara menginputkan Command Lines khusus pada jendela CMD, maka sampai disini alat yang di butuhkan adalah sebagai berikut ;

  • Kabel USB
  • Perangkat Komputer (PC Windows)
  • Aplikasi CMD / PowerShell

Selanjutnya, untuk menjalankan Fastboot di Android kalian juga harus melengkapi bahan utama untuk pengerjaan Fastboot tersebut, yaitu adalah USB Driver dan Fastboot Driver.

Maka, hal pertama yang harus kalian penuhi adalah dengan menginstallkan Android USB Driver dulu ke PC Windows yang kalian gunakan, agar OS Windows bisa membaca koneksi Fastboot dari Smartphone Android yang terhubung ke PC dengan kabel USB.


Setelah USB Driver terinstall di OS Windows yang kalian gunakan, tentu saja setelahnya kalian memerlukan sebuah Driver khusus untuk Fastboot tersebut dan Driver ini adalah bagian dari Android SDK yang bisa kalian gunakan secara terpisah.

Jika, kalian belum punya silahkan Download dan Install salah satu dari Fastboot Driver (+ ADB Driver) di bawah ini :



Cara Masuk ke Mode Fastboot Android


Selanjutnya ini juga menjadi sebuah persyaratan utama agar kalian bisa menggunakan fitur Fastboot tersebut, yaitu kalian harus membuat Smartphone Android kalian masuk ke dalam Mode Fastboot atau sebagian user menyebutnya dengan Mode Bootloader.

Sejauh ini ada 2 buah cara yang bisa di lakukan agar bisa masuk ke dalam Mode Fastboot tersebut, yaitu yang pertama adalah dengan menggunakan Tombol / Kombinasi Tombol khusus pada Smartphone Android.

Disini tidak ada gambaran pastinya, karena biasanya sebuah Smartphone Android itu ada yang menyediakan fitur Tombol ke Mode Fastboot ada juga yang tidak, selain itu jika ada pun Tombol atau Kombinasi Tombol untuk ke Mode Fastboot juga berbeda-beda, seperti contoh di bawah ini ;

  1. Tekan Volume Down (-) saat Booting
  2. Tekan Volume Down (-) dan Power saat Booting
  3. Tekan Volume Down (-), Home Button dan Power saat Booting
  4. Tekan Volume Up (+) saat Booting
  5. Tekan Volume Up (+) dan Power saat Booting
  6. Tekan Volume Up (+), Home Button dan Power saat Booting
  7. Menekan Dedicated Khusus seperti Bixby dan Google Assistance Button, atau pun Shutter Camera Button.

Maka, untuk bisa mengetahui Tombol mana yang bisa kalian gunakan, maka kalian harus mencari tahu informasi ini secara lebih dalam ke Forum atau Grup terkait diskusi pada seri Smartphone Android yang kalian miliki.

Tetapi, ada satu cara lainnya yang bisa di gunakan agar bisa masuk ke Mode Fastboot, yaitu adalah dengan bantuan ADB Driver.

Jika kalian berminat dengan cara ini, silahkan Download bahannya di atas dan silahkan Implementasikan dengan memasukan perintah di bawah ini :

adb reboot bootloader

Selanjutnya secara otomatis, Smartphone Android kalian akan Reboot dan langsung berpindah ke Mode Fastboot.

Tentu saja, jika kalian ingin menggunakan Metode ADB ini, kalian harus paham terkait masalah ADB dan cara kerjanya, disini kami tidak akan menjelaskan terkait masalah ADB tersebut, sehingga kami hanya akan langsung ke Point yang terkait dengan Mode Fastboot Android saja.


Cara Menggunakan Fastboot Android


Jika, kalian sudah membaca artikel ini hingga pada Sections ini dan kalian sudah pastikan tidak ada satu Sections pun yang kalian lewatkan untuk di baca, maka harusnya sekarang ini kalian sudah bisa untuk mengerjakan Fastboot Android tersebut.

Kami hanya akan langsung menggambarkan secara singkat saja, karena segala kebutuhannya sudah kami jelaskan diatas, maka kita hanya akan langsung berbicara terkait hal teknis terkait prosedur dalam menggunakan fungsi Fastboot Android itu saja.

Baiklah, begini tata cara menggunakan Fastboot Android tersebut :

  1. Buat Smartphone Android kalian masuk ke Mode Fastboot (Bootloader).
  2. Hubungkan ke PC Windows dengan Kabel USB.
  3. Buka CMD / PowerShell dan arahkan ke Direktori Folder Fastboot Driver, jika tidak tahu silahkan ikuti cara di bawah ini :


  1. Setelahnya, silahkan coba koneksi Fastboot apakah bisa terkoneksi atau tidak dengan memasukan perintah ini ;

fastboot devices

  1. Jika, terkoneksi maka akan muncul tampilan informasi seperti ini di CMD.
Cara Fastboot Android, Fastboot Android, Apa itu Fastboot, Pengertian Fastboot, Fastboot Android itu apa, Cara menggunakan Fastboot Android, Perintah yang ada di Fastboot Android, Kumpulan Command Lines Fastboot Android, Kumpulan perintah Fastboot Android, Cara Flash Fastboot Android, Syarat Fastboot Android, Bahan Fastboot Android, Fastboot Driver, Gambaran Fastboot Android, Cara kerja Fastboot Android, Cara pakai Fastboot Android, Cara menggunakan Metode Fastboot Android, Install ulang dengan Fastboot Android, alat Fastboot Android
  1. Selanjutnya silahkan sesuaikan dengan kebutuhan kalian.
  2. Done!

Begitulah gambaran singkat dari tata cara menggunakan fitur Fastboot di Android tersebut, untuk kasusnya disini ada beragam dan tidak bisa kami gambarkan, karena memang terlalu banyak, tetapi kalian akan bisa menangkap gambarannya pada Sections di bawah ini.


Beberapa Perintah penting di Fastboot Android


Sebenarnya ini bisa kita asumsikan sebagai sebuah Study Cases, karena sudah menyinggung ke tindakan teknis.

Maka, disini akan kami gambarkan sedikit terkait beberapa perntah dasar yang bisa di lakukan pada fitur Fastboot tersebut, yaitu adalah sebagai berikut :

  1. Install System : fastboot flash system system.img
  2. Install Kernel : fastboot flash boot boot.img
  3. Install Recovery (Custom / Stock) : fastboot flash recovery recovery.img (atau nama custom seperti twrp.img)
  4. Install userdata : fastboot flash userdata userdata.img
  5. Unlock bootloader : fastboot oem unlock / fastboot flashing unlock / fastboot flashing unlock_critical
  6. Relock Bootloader : fastboot oem lock / fastboot flashing lock
  7. Reboot secara otomatis : fastboot reboot

Bagaimana apakah kalian bisa menangkap gambarannya? jika tidak maka berikut kami ada sedikit contoh kasus dari penggunaa fungsi Fastboot Android tersebut di bawah ini.


Cara Keluar dari Fastboot Mode (Semua Tipe Android)


Seperti yang sudah kami jelaskan panjang lebar diatas, faktanya Mode Fastboot ini bisa akan sangat berguna untuk berbagai macam keperluan yang meliputi Maintenance, Fixing, Flashing dan juga Repairing.

Tetapi, bagi sebagian pengguna Smartphone Android, Mode Fastboot ini bisa memunculkan masalah, padahal sebenarnya bukan merupakan sebuah masalah, hal ini terjadi karena ketidaktahuan saja, terkait bagaimana cara kerja dari Fastboot (Bootloader) Mode tersebut.

Secara umum, jika kalian berada dan masuk ke dalam Mode Fastboot, maka sudah jelas, kalian tidak akan bisa menemukan tombol Navigasi apapun.

Lalu yang menjadi masalahnya adalah bagaimana cara keluar dari Mode Fastboot tersebut?

Sebenarnya, sudah kami singgung diatas, kalian bisa keluar dari Mode Fastboot dengan memasukan Perintah ini :

fastboot reboot

Tetapi, kondisi itu jika kalian telah terkoneksi dengan Fastboot Driver pada OS Windows, lalu bagaimana jika kalian tidak menggunakan Fastboot Driver dan ingin keluar dari Mode Fastboot tanpa memasukan perintah CMD?

Maka, jawabannya bisa dengan menggunakan Tombol Power, caranya adalah kalian hanya perlu melakukan hal di bawah ini :

Menekan dan Menahan Tombol Power kurang lebih 10 Detik

Maka, secara otomatis Smartphone Android kalian akan Reboot / Shutdown dengan sendirinya.

Setelahnya, maka Smartphone Android kalian akan kembali ke Normal Mode, apakah cara ini berlaku untuk semua jenis dan tipe Smartphone Android dari berbagai merek?

Ya! Cara keluar dari Mode Fastboot dengan Tombol Power ini berlaku dan bisa digunakan pada seri atau brand Smartphone Android manapun, baik itu Smartphone Lokal ataupun Branded.

Bagaimana, sudah jelas?


Studi kasus Fastboot Android


Disini kami tidak akan bicara panjang lebar, karena kami hanya akan langsung ke Point utamanya saja, pada studi kasus ini kami akan mencoba melakukan Flash file Custom Recovery, yaitu adalah TWRP dengan menggunakan Fastboot.

Maka, disini hal pertama yang harus kalian penuhi adalah, kalian harus punya File yang akan di Flash ke System OS Android, apapun Filenya terserah saja, asalkan File tersebut memang bisa di gunakan pada fungsi Fastboot, biasanya ekstensi yang di perlukan adalah (.img) dan file tersebut harus identik atau harus sama dengan Jenis File dalam suatu bagian Firmware.

Maka, beginilah gambarannya :

  1. Copy File TWRP ke dalam Folder Fastboot Driver.
Cara Fastboot Android, Fastboot Android, Apa itu Fastboot, Pengertian Fastboot, Fastboot Android itu apa, Cara menggunakan Fastboot Android, Perintah yang ada di Fastboot Android, Kumpulan Command Lines Fastboot Android, Kumpulan perintah Fastboot Android, Cara Flash Fastboot Android, Syarat Fastboot Android, Bahan Fastboot Android, Fastboot Driver, Gambaran Fastboot Android, Cara kerja Fastboot Android, Cara pakai Fastboot Android, Cara menggunakan Metode Fastboot Android, Install ulang dengan Fastboot Android, alat Fastboot Android
  1. Silahkan ikuti tata cara menggunakan fitur Fastboot Android seperti yang sudah kami jelaskan diatas.
  2. Langkah, terakhir adalah dengan melakukan Eksekusi Perintah.
  3. Karena disini kami akan melakukan Flash file Recovery, maka kita akan menggunakan perintah khusus fastboot recovery, seperti ini:
fastboot flash recovery twrp.img

Cara Fastboot Android, Fastboot Android, Apa itu Fastboot, Pengertian Fastboot, Fastboot Android itu apa, Cara menggunakan Fastboot Android, Perintah yang ada di Fastboot Android, Kumpulan Command Lines Fastboot Android, Kumpulan perintah Fastboot Android, Cara Flash Fastboot Android, Syarat Fastboot Android, Bahan Fastboot Android, Fastboot Driver, Gambaran Fastboot Android, Cara kerja Fastboot Android, Cara pakai Fastboot Android, Cara menggunakan Metode Fastboot Android, Install ulang dengan Fastboot Android, alat Fastboot Android
  1. Selanjutnya tekan Enter dan tunggu hingga proses selesai.
  2. selajutnya, lakukan Reboot dengan perintah fastboot reboot seperti yang sudah kami sebutkan diatas.
  3. Done!

Dengan demikian, kami kira artikel ini sudah cukup jelas untuk bisa menggambarkan terkait segala macam hal yang ada pada Fastboot Android tersebut.

Untuk artikel ini sengaja kami buat untuk para User Awam atau Beginner Guide, karena mungkin sebagian dari kalian, kesulitan untuk menemukan artikel khusus Fastboot yang lengkap, maka disini kami buatkan artikel ini agar kalian bisa paham dan cukup ilmu terkait masalah Fastboot Android tersebut.

Satu hal yang harus kalian pahami adalah jika kalian melakukan metode Fastboot tersebut, berarti kalian sudah menjalankan tindakan teknis yang berbahaya jika salah di gunakan.

Karena efek samping dari penggunaan yang tidak tepat adalah kerusakan yang akan terjadi, kerusakan tersebut bisa bersifat besar dan sulit untuk di perbaiki, karena lingkupnya sudah masuk ke pada jangkauan Firmware OS Android itu sendiri.

Lalu, pada beberapa kasus seperti untuk perintah Bootloader, jika salah di gunakan maka akan berimbas kepada rusaknya Hardware yang akan menjadikan Smartphone Android kalian tidak bisa di perbaiki lagi.

Maka, pastikan sebelum kalian melakukan Fastboot tersebut, kalian harus paham tentang apa yang ingin kalian lakukan, jangan pernah melakukan hal tersebut secara sembarangan tanpa didasari ilmu yang cukup, karena sangat berbahaya.

Baiklah, telah habis pembahasan kita kali ini, semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kalian dan semoga bisa menambah wawasan kalian. P.AW ~ DRD

KEMBALI KE ATAS

bm

Android, Hardware, Software, Tips, Tricks, Gadget, ROOT, Smartphone, Unlock Bootloader, Tutorial, Operating System, Troubleshoot